IDRealita- Anggota Komisi VII DPR RI Rofik Hananto minta pemerintah menata kembali sektor pertambangan rakyat. Hal tersebut disampaikannya menanggapi insiden delapan penambang yang terjebak di lubang galian emas ilegal di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

 

“Saya ucapkan turut berduka cita atas insiden terjebaknya penambang emas di lubang galian emas ilegal di Banyumas, hingga proses pencarian dinyatakan dihentikan. Saya tentu berharap kejadian serupa tidak terulang lagi ke depan,” ujar Rofik dalam keteranganya kepada IDRealita, Kamis (3/8/2023).

 

Pihaknya minta peristiwa tersebut dijadikan pembelajaran untuk memperbaiki dan menata sistem dan tata kelola sektor pertambangan rakyat.

 

Agar dapat terlaksana suatu usaha pertambangan yang baik yang dapat memanfaatkan sumber kekayaan alam untuk kesejahteraan masyarakat dengan tetap melestarikan lingkungan dan menjaga tata ruang. Mulai dari penetapan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) dan juga Izin Pertambangan Rakyat (IPR). 

 

“Jangan sampai pertambangan rakyat ini ada yang ilegal. Kalau ilegal artinya Pemerintah bisa lepas tangan, tidak melakukan pembinaan dan pengawasan, dan yang akan muncul adalah praktek usaha pertambangan yang dapat membahayakan pelaku dan lingkungan masyarakat di sekitarnya,” tambahnya.

 

Politisi Fraksi PKS ini menyayangkan kebijakan sektor pertambangan rakyat saat ini, dimana PP No. 96 / 2021 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Minerba, izin IPR masih bersifat sentralistik, dan diberikan oleh Menteri kepada perseorangan dan koperasi setempat.

 

Tidak sebanding dengan wilayah Indonesia yang sangat luas, serta jumlah potensi tambang rakyat yang tersebar. Sehingga kebijakan tersebut menghambat proses legalisasi tersebut.

 

Dengan kata lain perlu ada mekanisme kerjasama dan sinergi yang konsisten antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah, sehingga sektor pertambangan rakyat bisa dijamin oleh pemerintah keberjalannya serta mencegah terjadinya insiden kedepannya.

 

“Jadi perlu ada mekanisme kerjasama dan sinergi yang konsisten dan erat antara Pemerintah Pusat dan Daerah. Fakta bahwa masih banyak tambang ilegal menunjukkan kinerja Pemerintah yang masih jauh dari memadai.

 

Berdasarkan  data Kementerian ESDM sendiri, hingga kuartal III 2022, ada lebih dari 2.700 tambang ilegal di Indonesia. Ini kan jumlah yang sangat banyak,” jelasnya

 

Diketahui, pada Selasa (25/07/2023) terdapat genangan air yang menggenangi lubang sumur tambang emas, sehingga membuat delapan orang warga asal Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang sedang berada di dalam lubang tambang tersebut terjebak dalam lubang tersebut.

Pencarian kedelapan korban telah dilakukan, namun belum membuahkan hasil. Hingga kemudian tim SAR gabungan memutuskan untuk menghentikan operasi pencarian korban. Hingga kemudian seluruh korban dinyatakan meninggal dunia. (red) 

  • Gubernur Luthfi Gaet Investasi RP6,9 Triliun dan Proyek Inovatif

    Gubernur Luthfi Gaet Investasi RP6,9 Triliun dan Proyek Inovatif

    ID Realita – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi berhasil menggait investasi dari 25 investor asal Malaysia senilai Rp6,9 triliun. Baca Juga : Aduan Makan Bergizi Gratis Pemprov Jateng Bahkan, rencana penanaman investasi itu sudah dituangkan dalam nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU). ‎“MoU sudah dilakukan. Hari ini sekitar Rp6,9 triliun telah ditandatangani. Selanjutnya langsung…


  • Dua Menteri Tegaskan Penugasan Anggota Polri Aktif di Kementerian Sangat Membantu

    Dua Menteri Tegaskan Penugasan Anggota Polri Aktif di Kementerian Sangat Membantu

    ID Realita – Dua menteri Kabinet menyampaikan dukungan terhadap keberadaan anggota Polri aktif yang bertugas di kementerian. Pernyataan ini muncul setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan putusan uji materi Undang-Undang Polri. Putusan tersebut turut menyoroti penugasan aparat di luar institusi kepolisian.‎‎ Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, menegaskan bahwa keberadaan personel Polri aktif di lingkungan kementeriannya tidak hanya…


  • Rumah Sakit Pendidikan Penyelenggara Utama, Jateng Bakal Cetak Banyak Dokter Spesialis

    Rumah Sakit Pendidikan Penyelenggara Utama, Jateng Bakal Cetak Banyak Dokter Spesialis

    ID Realita – Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama (RSPPU) di Jawa Tengah berkomitmen untuk meningkatkan jumlah dokter spesialis. Hal ini dilakukan melalui kolaborasi dengan perguruan tinggi. Langkah ini diresmikan dengan penandatanganan kerja sama antara Universitas Sebelas Maret Surakarta dan dua rumah sakit daerah di RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa (18/11/2025)…